Terpidana kasus suap kuota pembelian gula impor di Perum Bulog Irman Gusman. Sempat kena kasus korupsi, Irman Gusman kembali maju menjadi calon DPD.
REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman, kembali ikut kontestasi Pemilu untuk kursi DPD RI. Irman maju sebagai calon senator mewakili Provinsi Sumatra Barat pada Pemilu 2024 nanti.
"Saya maju lagi karena dukungan masyarakat," kata Irman, Kamis (11/5/2023).
Irman hari ini diketahui mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar untuk menyerahkan berkas pendaftaran. Irman yang merupakan Ketua DPD RI 2009-2016 ini mengatakan dirinya akan kembali berkontribusi untuk kepentingan Sumbar bila kembali terpilih menjadi anggota DPD.
"Saya hadir kembali disini melalui perjalanan panjang, karena pernah menjadi anggota MPR Utusan Daerah dan jadi salah satu dari yang sedikit ikut melahirkan DPD RI. Dengan demikian, saya tahu persis bagaimana lembaga tersebut. Saya merasa perjuangan belum selesai dan perlu dilanjutkan. Itulah yang membuat mengapa saya memutuskan untuk kembali,” ucap Irman.
Irman Gusman pernah tiga periode duduk di DPD RI. Pada Pemilu 2004, Irman memperoleh suara 348.200 atau 17,59 persen yang mengantarkannya pertama kali ke Senayan sebagai anggota DPD-RI.
Pada Pemilu 2009, ia maju lagi dan mendapat 293.070 atau 14,37 persen suara. Di periode tersebut, Irman mencapai posisi sebagai Wakil ketua DPD RI.
Pada Pemilu 2014, Irman mendapat 407.443 suara atau 17,88 persen dan mengantarkannya sebagai Ketua DPD RI. Namun jabatan itu tak bisa diembannya sampai akhir masa periode, yakni 2019. Karena pada 2016, ia tersandung kasus korupsi dan ditangkap KPK.
Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?
Sempat Tersandung Kasus Korupsi, Irman Gusman Kembali Maju Jadi Calon DPD | Republika Online - Republika
Read More
No comments:
Post a Comment