Stok vaksin Sinovac di Jakarta kembali tersedia sejak Kamis (26/8). Vaksin Covid-19 asal China itu sempat kosong beberapa waktu belakangan.
Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama mengatakan kekosongan itu tidak terjadi di seluruh sentra vaksinasi di Jakarta, namun hanya beberapa.
"Sudah ada (stok vaksin Sinovac). Silahkan koordinasi dengan puskesmas. Kamis sudah datang Sinovac ke DKI," kata Ngabila saat dihubungi CNNIndonesia.com, Sabtu (28/8).
Ia memastikan saat ini, stok vaksin Sinovac di Jakarta tersedia. Namun, ia tidak menjelaskan berapa total dosis yang dimiliki.
"Kalau pastinya (stok vaksin) saya kurang tahu," katanya.
Sementara itu, berdasarkan informasi di media sosial, salah satu lokasi vaksinasi di D'Cost VIP Petojo Selatan, Jakarta Pusat mengumumkan kehabisan vaksin Sinovac untuk 28-31 Agustus.
Terkait kekosongan itu, menurut Ngabila, vaksin Sinovac seharusnya sudah ada kembali lantaran sudah dilakukan dropping.
"Harusnya sudah ada lagi dropping dan aman untuk dosis 2," katanya.
Hingga Jumat (27/8), vaksinasi dosis pertama di Jakarta telah mencapai 9,5 juta orang. Sementara untuk dosis kedua mencapai 5,3 orang. Pemprov DKI diketahui telah meningkatkan target vaksinasi dari 8,8 juta menjadi 11 juta.
Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan salah satu alasan pihaknya menaikan target itu lantaran dari capaian vaksinasi, 30-40 persen adalah warga ber-KTP non DKI Jakarta
"Kami selama ini menyiapkan berbagai sentra vaksin, kegiatan vaksin mulai dari kelurahan, kecamatan, sampai provinsi dan kota madya, namun banyak diisi non DKI, untuk itu kami meningkatkan target sampai 11 juta," kata Riza beberapa waktu lalu.
(yog/DAL)Sempat Kosong di Beberapa Titik, Stok Sinovac Aman di DKI - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment