Paralimpiade Tokyo: David Jacobs Akui Sempat Tegang - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia --

Atlet tenis meja Indonesia David Jacobs mengaku sempat tampil grogi saat memperebutkan tiket lolos ke babak delapan besar Paralimpiade Tokyo 2020, Kamis (26/8).

Dalam pertandingan penyisihan Grup B kategori TT10 di Tokyo Metropolitan Gymnasium itu David menang dengan skor 11-9, 11-4, dan 11-4. Ini kemenangan kedua David setelah mengalahkan wakil Montenegro Luka Bakic.

"Puji Tuhan bisa menang dan lolos ke babak delapan besar. Saya hanya mengikuti instruksi pelatih untuk bermain enjoy dan hasilnya saya menang. Di pertandingan tadi, pasti ada sedikit tegang tetapi saya mencoba untuk menikmatinya," kata David.

"Sekarang saya lega bisa menang dan lolos ke babak delapan besar. Semoga bisa menang lagi dan lolos ke babak semifinal dan babak-babak selanjutnya," ucap David menambahkan, sebagaimana rilis yang diterima CNNIndonesia.com.

Rasa tegang yang dialami David rupanya juga dialami Adyos Astan. Ia bertanding satu jam setelah David melawan wakil Polandia, Rafal Lis dalam penyisihan Grup A untuk kategori TT4. Walau gugup Adyos tetap lolos ke babak 16 besar.

Dalam pertandingan setelah sebelumnya kalah ini Adyos tampil bagus sejak gim pembuka. Ia membuka kemenangan 11-5 pada gim pertama, menang 12-10 di gim keuda, dan unggul 11-8 pada gim keempat setelah kalah 13-11 di gim ketiga.

Berkat kemenangan ini Adyos lolos ke putaran kedua atau babak 16 besar. Seusai pertandingan Adyos mengakui sempat tegang lalu nyaman hingga kurang awas pada gim ketiga, tetapi beruntung bisa bangkit kembali pada gim keempat.

"Saya sempat tegang tadi di gim ketiga saat dalam keadaan unggul 2-0. Ada satu momentum ketika bola tanggung hasil smes saya masih bisa dikembalikan lawan sehingga laga dilanjutkan ke deuce yang akhirnya saya kalah," ucap Adyos.

"Saat memasuki gim keempat saya sempat berada dalam tekanan, namun bersyukur Puji Tuhan saya bisa meraih keunggulan pada gim keempat sehingga memastikan kemenangan 3-1," kata Adyos dengan semringah.

Lawan David dan Adyos pada babak selanjutnya akan ditentukan dengan undian.

Sementara atlet tenis meja Indonesia lainnya, Komet Akbar baru akan bertanding pada Jumat (27/8). Akbar berpeluang lolos ke babak delapan besar Paralimpiade Tokyo 2020 seperti David Jacobs dan Adyos Astan.

[Gambas:Video CNN]

(abd/jun)

Adblock test (Why?)

Paralimpiade Tokyo: David Jacobs Akui Sempat Tegang - CNN Indonesia
Read More