"Lokasi kejadian di gedung lantai enam, sementara akses menuju ke sana hanya menggunakan satu tangga, makanya cukup menyulitkan ruang gerak petugas pemadam," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Tanjungpinang, Agustiawarman, Selasa.
Selain itu, katanya, pemadaman api juga terkendala persediaan air di gedung tersebut sedikit sehingga petugas harus mendistribusikan air dari mobil pemadam dengan menyambung pipa dari lantai dasar sampai lantai enam.
Petugas saat memadamkan api juga terpaksa mengenakan alat bantu pernapasan, sebab asap kebakaran membentuk gumpalan tebal tidak bisa keluar dari ruang karaoke yang terbakar itu
"Kalau tak dibantu alat pernapasan, petugas pemadam bisa sesak napas terdampak asap tebal," ujarnya.
Pihaknya mendapatkan laporan kejadian kebakaran dari pengelola Clasix sekitar pukul 08.45 Wib, Selasa (6/6). Setelah itu, tim mengerahkan tiga unit pemadam dan puluhan personel ke lapangan untuk memadamkan api.
Kebakaran yang melanda ruangan karaoke VIP tersebut mengakibatkan seluruh properti di dalamnya hangus dilahap si jago merah. Sementara ruangan lainnya hanya terkena imbas asap.
Saat titik api muncul, lanjutnya, pihak pengelola Clasix sempat berupaya memadamkan api dengan apar atau alat pemadam portable, namun kondisi api semakin tak terkendali sehingga mereka menelepon kantor DPKP Tanjungpinang. Petugas pemadam berhasil memadamkan api selama sekitar 30 menit.
"Dugaan sementara kebakaran ini akibat korsleting listrik," demikian Agustiawarman.
Damkar Tanjungpinang sempat kesulitan padamkan kebakaran tempat karaoke - ANTARA Kepulauan Riau
Read More
No comments:
Post a Comment