Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan duduk perkara di balik peristiwa perusakan spion mobil taksi yang parkir liar di Jalan Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jaksel. Syafrin berujar awalnya petugas mendapati mobil taksi itu dalam keadaan kosong dan tak ada sopir.
"Ada sekitar 5 kendaraan. Pada saat tim patroli mendekat, 4 kendaraan lainnya itu langsung kabur. Nah, ada satu kendaraan yang ditinggal oleh pengemudinya sehingga kendaraan ini siap dilakukan (penderekan)," kata Syafrin Liputo saat dihubungi, Jumat (28/10/2022).
Setelah itu, petugas Dishub pun mencari sopir mobil taksi parkir liar. Setelah 10 menit mencari, petugas tak menemukan sopir.
Akhirnya, petugas memutuskan menderek mobil tersebut menuju pool Dishub DKI.
"Sudah dicari driver-nya oleh petugas, 'mana driver-nya. Karena kan pelanggaran ya. Setelah dicari tidak ketemu, sehingga sekitar 10 menitan mereka di sana sehingga dilakukan penderekan, pemindahan lokasi ke pool Dishub," jelasnya.
Saat petugas tengah mempersiapkan peralatan derek, sopir mobil taksi akhirnya muncul. Saat itu, kata dia, petugas Dishub dan polisi sempat berupaya menyampaikan teguran, tapi sopir malah mengunci pintu dan menyalakan mesin.
"Saat sedang disiapkan akan diderek, pengemudinya datang. Datang lalu langsung masuk ke mobil," jelasnya.
"Petugas kami berusaha menjelaskan bahwa di sana parkir dilarang dan akan dilakukan penderekan, yang bersangkutan tidak membuka kaca, malah menghidupkan mesin," tambahnya.
Polisi pun mencoba menghadang sopir dari belakang mobil ketika sopir mencoba kabur. Namun, aksi itu malah menyebabkan petugas tertabrak mobil sehingga memicu insiden perusakan spion oleh kedua oknum itu.
"Karena akan menghidupkan mesin, maka rekan-rekan kepolisian berjaga di belakangnya mobil," jelasnya.
Simak video 'Parkir Liar di Senopati Ditertibkan usai Kapolda Geram':
Simak selengkapnya penjelasan soal sopir yang parkir liar hendak tabrak petugas, di halaman berikutnya.
Kadishub Sebut Sopir Parkir Liar Sempat Dicari Sebelum Perusakan Spion - detikNews
Read More
No comments:
Post a Comment