TEMPO.CO, Cibinong - Satu unit angkot terbakar di Jalan Raya Cilebut, Sukaraja, Kabupaten Bogor, kemarin pagi. Kepala Desa Cilebut Timur Muchtar Kelana memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
“Iya betul, kejadiannya sekitar 10.30. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, sudah aman, banyak anggota Linmas (Perlindungan Masyarakat) juga di sana,” ujar Muchtar seperti dikutip laman resmi Korlantas Polri pada Rabu, 13 Juli 2022.
Mukhtar menyebut peristiwa mobil terbakar tersebut terjadi ketika angkot tengah melaju dari arah Bojonggede ke Pasar Anyar Kota Bogor. Penyebab angkot terbakar diduga karena korsleting listrik pada bagian mesin.
“Infonya ada penumpang, tapi semua sempat keluar. Alhamdulillah enggak ada korban,” kata dia.
Kebakaran angkot warna hijau itu juga sempat menghebohkan warga sekitar. Selain itu, posisi angkot terbakar yang berada di tengah jalan mengakibatkan arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan.
“Iya sempat sih macet, karena kan angkot ada di jalan, otomatis kan yang di belakangnya berhenti. Sama warga angkot didorong ke pinggir,” tutur Muchtar.
Warga yang berada di lokasi kemudian beramai-ramai memadamkan api dengan alat seadanya. Angkot yang semula menghalangi kendaraan lain, oleh warga kemudian didorong ke pinggir jalan agar kendaraan lain tetap bisa melaju. “Situasi sudah kondusif. Sudah, sudah aman, lalu lintas juga sudah lancar,” ujar Muchtar.
Baca juga: Korsleting Listrik, Angkot Hangus Terbakar di Cakung
Angkot Terbakar di Cilebut Bogor, Sempat Bikin Macet - Metro Tempo
Read More
No comments:
Post a Comment