Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan sempat menjalani perawatan untuk kanker stadium lanjut pada April lalu.
Mengutip Newsweek, informasi itu didapatkan oleh tiga pemimpin intelijen Amerika Serikat yang telah membaca laporan rahasia Washington terkait kondisi kesehatan Putin.
Selain itu, laporan itu menyebutkan bahwa Putin sempat mengalami percobaan pembunuhan pada Maret lalu.
Sementara itu, tiga pejabat intelijen AS tersebut khawatir Putin semakin paranoid akan genggamannya dalam kekuasaan Rusia.
"Genggaman Putin kuat tetapi tak lagi mutlak," kata salah satu pejabat intelijen.
"Perebutan di dalam Kremlin tak pernah lebih intens saat dia berkuasa, semua orang merasakan masa berakhirnya [Putin] sebentar lagi tiba," lanjutnya.
Kendati begitu, ketiga pejabat itu mengatakan sikap Putin yang mengisolasi diri bakal menyulitkan AS untuk mengetahui pasti kesehatan Putin.
"Apa yang kami tahu ada gunung es di luar sana, meski tertutup kabut," kata seorang pemimpin Direktur Intelijen Nasional AS (DNI) lewat surel kepada Newsweek.
"Satu sumber intelijen terbaik kami, yang melakukan kontak dengan dunia luar, semakin berkurang imbas perang Ukraina," ujar pejabat senior Badan Intelijen Pertahanan AS (DIA).
Ia mengatakan Putin hanya melakukan sedikit pertemuan dengan beberapa pemimpin dunia. Isolasi yang sedang dilakukan Putin saat ini menyebabkan spekulasi terkait dirinya semakin meningkat.
Sementara itu, seorang pejabat dari Angkatan Udara AS meyakini Putin sakit.
"Apakah Putin sakit? Tentu saja. Namun kita tidak boleh menunggu Putin meninggal untuk melakukan aksi proaktif dari kubu kita. Kekosongan kekuasaan setelah Putin bisa sangat berbahaya bagi dunia," katanya.
Mengutip The Guardian, berbagai rumor mengenai kesehatan Putin beredar dalam beberapa waktu terakhir. Putin sempat dikatakan menderita sakit kanker atau Parkinson. Ia juga dikabarkan selamat dari upaya pembunuhan.
Walaupun demikian, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov membantah rumor Putin sakit.
"Presiden Vladimir Putin muncul di hadapan publik setiap hari. Anda bisa melihatnya di televisi, membaca dan mendengar pidatonya. Saya pikir orang yang sadar dapat melihat tanda terkait penyakit atau kesehatan buruk tertentu," katanya.
(pwn/jal)Presiden Rusia Putin Dikabarkan Sempat Jalani Perawatan Kanker - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment