Kapolres Sleman AKBP Achmad Imam Rifai mengatakan korban dugaan penganiayaan di Holywings Yogyakarta, Sleman, Bryan Yoga Kusuma, sempat tertabrak mobil saat berusaha kabur dari Polres Sleman. Namun, Rifai tak menjelaskan alasan korban mencoba melarikan diri.
"Bahwa saat diamankan piket Reskrim, korban melarikan diri ke arah ke luar Polres Sleman dan sempat tertabrak mobil yang berlalu-lalang," kata Rifai dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/6).
Rifai menuturkan saat ini Bryan masih dalam perawatan di RSUD Sleman. Korban belum bisa memberikan keterangan.
Sementara itu, berdasarkan keterangan saksi yang merupakan teman korban, Albert dan Agus, Bryan disebutkan terlibat adu mulut dengan pengunjung Holywings Yogyakarta, Sabtu (4/6) sekitar pukul 01.30 WIB. Cekcok itu berujung perkelahian dan pengeroyokan di depan Holywings.
"Berakibat perkelahian dan pengeroyokan terhadap korban di depan Cafe Holywings Jogja, dengan kemudian oleh security pihak cafe Holywings Jogja korban diamankan dan dibawa ke Piket Reskrim Polres Sleman bersama dengan saksi satu [Albert]," kata Rifai.
Rifai menuturkan saat ini Divisi Profesi dan Pengamanan Polda DIY ikut mendalami kasus penganiayaan ini karena diduga ada keterlibatan anggota polisi.
"Terkait adanya dugaan pemukulan terhadap korban oleh anggota polisi telah dilakukan pemeriksaan Propam Polda," ujar dia.
Diberitakan, Bryan diduga jadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang di Holywings Yogyakarta, Sleman, Jumat (3/6) malam.
Menurut keterangan tertulis dari pihak keluarga, Bryan saat itu bersama empat temannya. Sekitar pukul 23.30 WIB, Bryan diprovokasi oleh seseorang berinisial C.
Selanjutnya, C memanggil rekan lain yang berinisial L. Kemudian, L mengumpulkan petugas keamanan, preman, dan tukang parkir di lokasi.
Keluarga menyebutkan ada dugaan keterlibatan seorang anggota polisi saat penganiayaan.
"Saat perkelahian, Bryan Yoga Kusuma dihajar kurang lebih selama 1 jam oleh sekitar 20 orang, dan ada juga (diduga) oknum polisi yang terlibat," ujar pihak keluarga.
(kum/tsa)Polisi: Korban Penganiayaan di Yogya Sempat Melarikan Diri dari Polres - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment