Rechercher dans ce blog

Tuesday, March 1, 2022

Kecolongan 38 STNK dan BPBK Setelah Kaca Mobil Dipecah, Pria Ini Sempat "Dioper-oper" Saat Lapor Polisi - Kompas.com - Megapolitan Kompas.com

TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang pria menjadi korban pencurian 38 surat tanda nomor kendaraan (STNK) dan buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) di Kota Tangerang, Jumat (25/2/2022).

Dokumen itu terletak di mobil korban, Ade Irawan, yang saat itu sedang parkir di sebuah jalan di Parung Serab, Ciledug, Kota Tangerang.

Ade sudah melaporkan peristiwa itu ke kepolisian. Namun, laporan tersebut sempat ditolak polisi karena ada dokumen yang yang kurang.

Baca juga: Mobil Dibobol Maling di Ciledug, 38 STNK dan BPKB Raib Dibawa Kabur

Ia mengatakan, pencurian itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, Jumat.

"Kejadiannya di Parung Serab, antara jam 21.00 WIB malam," ujar Ade kepada awak media, Selasa (1/3/2022).

Kaca mobil pecah

Kejadian bermula saat Ade menepikan mobilnya di sebuah jalan di Parung Serab untuk makan malam.

Di tempat makan tersebut, Ade melihat seorang pemilik mobil lain yang juga menjadi korban pencurian.

Ade kemudian menyadari bahwa kaca mobil sebelah kanan belakangnya sudah pecah.

"Yang punya HRV (korban pencurian lain) ini nangis, terus saya lihat kaca mobil saya sudah jebol," ungkapnya.

Saat diperiksa, 38 buah STNK dan BPKB yang diletakkan di mobilnya sudah lenyap.

Baca juga: Hendak Laporan Kehilangan 38 STNK dan BPKB, Korban Mengaku Dioper Sana-sini oleh 

Ade mengungkapkan, STNK dan BPKB itu adalah kelengkapan barang dagangan di sebuah showroom tempatnya bekerja.

"Kalau barang saya yang hilang BPKB motor sama STNK, 38 buah," ungkap dia.

Sementara itu, menurut Ade, korban lainnya kehilangan dua buah laptop, sebuah ponsel, dan uang tunai Rp 3 juta.

"Korban satunya (kehilangan) uangnya Rp 3 juta, laptop dua buah, sama HP," sebut dia.

Ade mengaku tidak kenal dengan korban lainnya.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Seorang Perempuan Curi Tas Berisi Uang 12 Juta | Lapor Kehilangan 38 STNK dan BPKB, Korban Tak Ditanggapi Polisi

Laporan ditolak polisi

Dalam kesempatan itu, korban mengaku sudah mencoba melapor ke Polsek Ciledug.

Namun, laporan itu sempat ditolak pihak Polsek Ciledug.

"Awalnya ditolak laporan, disuruh ke Polres (Metro Tangerang Kota). Akhirnya saya telepon Kanit di Polres, kebetulan kan yang piket saya kenal," ucap Ade.

Oleh Polres Metro Tangerang Kota, korban diarahkan untuk kembali ke tempat kejadian perkara (TKP) dan memotret kondisi mobilnya yang dibobol pencuri.

Setelah itu, Ade diarahkan untuk kembali ke Polsek Ciledug. Namun, setibanya di sana, laporan korban ditolak kepolisian.

Baca juga: Korban Pencurian 38 STNK dan BPKB Sudah Jalani Pemeriksaan di Polsek Ciledug

"Saya pikir mau langsung di-BAP (berita acara pemeriksaan). Enggak tahunya alasannya dokumennya kurang lengkap, disuruh lengkapi dulu," ungkap Ade.

"Sampai sekarang belum ada LP (laporan polisi). Kata kanit, tadi disuruh datang hari ini, nah kita mau datang. Alasan kanit, yang piket lagi lepas, jadi disuruh balik lagi hari Kamis. Kayak dilempar-lempar," sambung dia.

Lengkapi dokumen

Pada akhirnya, Ade mengaku telah menjalani pemeriksaan di Polsek Ciledug pada Selasa siang hingga sore, sekitar pukul 17.30 WIB.

"Sudah di-BAP (berita acara pemeriksaan) tadi, mulai siang atau sore sampai jam 17.30 WIB di Polsek Ciledug," ujar Ade.

Dalam pemeriksaan tersebut, Ade membawa sejumlah dokumen yang diperlukan oleh kepolisian seperti beberapa foto dan fotokopi dokumen.

Dokumen yang dibawa, kata Ade, diperlukan untuk melengkapi syarat pelaporan ke polisi.

"Tadi bawa tiga (dokumen), ada beberapa foto sama fotokopi," tutur Ade.

Baca juga: Pesta Miras 3 Pemuda di Kebayoran Baru Berujung Ricuh, Acungkan Pisau ke Warga hingga Dibekuk Polisi

Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim menuturkan laporan Ade sudah diterima oleh Polsek Ciledug.

Polisi juga telah memeriksa korban pada Selasa siang ini.

"(Korban) sudah diperiksa tadi siang di Polsek Ciledug," ungkapnya melalui telepon, Selasa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)


Kecolongan 38 STNK dan BPBK Setelah Kaca Mobil Dipecah, Pria Ini Sempat "Dioper-oper" Saat Lapor Polisi - Kompas.com - Megapolitan Kompas.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Sempat Berdinding Kayu dan Tak Layak, Ini 8 Potret Kondisi Terbaru Rumah Melly Lee di Kampung Halaman - Kini … - KapanLagi.com

Sebelumnya kondisi kediaman Melly Lee di kampung halaman banyak mendapat sorotan. Jauh sebelum tenar Melly dan keluarga hanya tinggal di s...