Gambar hanya ilustrasi |
Minggu, 26 September 2021 18:03 WIB
MERANGIN, POTRETNEWS.com — Saat sedang mendulang, sejumlah pendulang emas di Jambi tiba-tiba diserang seekor harimau. Beberapa berhasil berlindung dalam alat berat. Sedangkan seorang warga Desa Guguk, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, meninggal dunia akibat diterkam harimau.
Korban berinisial SD diterkam harimau di daerah Batu Tunggal, perbatasan antara Desa Guguk dan Kecamatan Muaro Siau, Sabtu (25/9/2021) sekitar pukul 21.00 WIB."Iya, ada warga Desa Guguk meninggal diterkam harimau saat mendulang emas di sungai," kata Kepala Desa Simpang Parit, Mustarupi melalui sambungan telepon, Minggu (26/9/2021), melansir Tribunnews.com.Korban yang diterkam harimau, kata dia, bersama warga Guguk lainnya dan beberapa orang dari Kecamatan Muara Siau. Namun, karena adanya eskavator, mereka bisa berlindung dalam alat berat tersebut, sehingga terhindar dari serangan harimau. Korban SD, tak sempat naik ke alat berat untuk berlindung, sehingga dia menjadi mangsa harimau tersebut. Berdasarkan cerita teman korban, kata Mustarupi, harimau yang menerkam sangat besar, namun kurus."Harimaunya besar. Tapi terlihat kurus. Mungkin kurang makan," kata Mustarupi menjelaskan. Untuk saat ini, korban sudah dijemput dari lokasi kejadian, untuk selanjutnya dilakukan pemakaman. Sementara itu, Kapolres Merangin AKBP Irwan Andy Purnamawan membenarkan ada warga Desa Guguk yang meninggal diterkam harimau."Iya, memang ada (warga diterkam harimau)," singkat Irwan.Kejadian warga Desa Guguk meninggal diterkam harimau juga viral di media sosial Facebook. ***Editor:Akham Sophian
Pendulang Emas Tewas Dimangsa Harimau karena tak Sempat Naik ke Alat Berat - Potret News
Read More
No comments:
Post a Comment